You Are Important To Me *Part 2*
Ya!! Terbitlah yang kedua! Di sini udah mulai kelihatan sadisnya,,, hahahaha XD *gulung2* hahahha.. buat yang Ichi Senna,, sabar ya ngliatnya,,
Enjoy!
_______________________________________________________________________
Cerita Sebelumnya….
“Aku ingin sesuatu….” Kata Senna
“Eh? Apa? Ingin apa?” Tanya Ichigo bingung.
“AYO FOTO!!!” Teriak Senna lalu memfoto mereka berdua
“Ah?! ARgg!! >;o” Teriak Ichigo yang terkejut dan tidak mau di foto secara spontan. Namun apa boleh buat, ichigo langsung bergaya apa adanya. jadinya begini:
“Huh.. Mengejutkanku saja..” Kata Ichigo mulai tenang
“Yey! Yey! Yey! Yey!” Senna pun menari karena sudah berhasil membuat foto untuk di letakkan di Figura yang dibelinya tadi.
************************************************************************
“Hum, baiklah, sekarang, kita pulang ke rumah masing-masing, dan bersiap untuk besok!!!” kata Ichigo.
“Baik Ichi-nii!!! >.<” kata Senna saking semangatnya
Keesokan Harinya….
3 April 2010….
“Ohayou!!! Akhirnya hari ini tiba juga!!! Nggak sabaran malam nanti!!” kata Senna dengan 100% semangat.
Sedangkan Ichigo masih tertidur pulas seperti biasanya.
“Ichi-nii!! Ichi-nii!! Bangun, sarapannya sudah siap!” teriak Yuzu dari bawah.
“Hmm…… =.=” Ichigo pun bangun dengan mata sipit dan segera turun ke bawah
“Wah? Jadi Ichi-nii baru bangun ya? Aku kira sudah bangun dari tadi.. lama-lama Ichi-nii jadi pemalas nih..” kata Karin
“Err… Yang benar?” Tanya Ichigo tak percaya di temani mata sipitnya
“Iya. Liburan ini Ichi-nii jadi sedikit lebih malas. Yuzu takut kalau Hari Senin nant waktu Ichi-nii sekolah akan terlambat karena lebih malas.. *.*” kata Yuzu Bekomentar
“Ah, Sudahlah, aku tidak akan terlambat. Aku harus makan sekarang, segera mandi dqan harus segera keluar rumah. Ada janjian, jangan bilang-bilang Ayah, dia sangat Cerewet..” Kata Ichigo Panjang lebar.
“SIAP!” jawab mereka berdua.
Di rumah Senna…
“Hmm,, Bosan.. apa aku minta Ichigo untuk ketemuan sekarang aja ya?” Tanya Senna kepada dirinya sendiri.
Namun sebelum Senna melaksanakan rencananya itu ternyata Ichigo itu lebih dulu mengirimi Senna surat pendek lewat Handphone.
------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Ichigo: “Mau berangkat lebih awal?”
Senna: “Wah, baru saja aku ingin mengirim pesan ke kamu”
Ichigo: “Benarkah? Jadi kau ingin berangkat lebih awal?”
Senna: “Mungkin lebih baik memang begitu. Kau juga ingin berangkat lebih awal kan?
Menurutku sih, lebih baik begitu, sekalian kita bias berduaan lebih lama hari
ini!”
Ichigo: “Kalau begitu kita sama. Bagaimana kalau aku menjemputmu?”
Senna: “Dengan senang hati! ^^”
------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Setelah Ichigo tiba di rumah Senna menggunakan mobil barunya *Ce-ilah… XD* …
“Wah!! Mobilmu keren sekali Ichi!! XD hup!” kata Senna langsung melompat naik ke mobil Ferarri dengan atap terbuka itu.
“Hahaha,, kelihatannya kau senang sekali Senna, Oh ya, mau ku antar kemana?” Tanya Ichigo dengan nada sangat lembut. *Kyaa –Author Gila- XD*
“Ah,,, Seperti tidak tau kesukaanku saja kau ini. Tentu saja ketempat tinggi!!” kata Senna Girang.
“Baiklah >:]” kata Ichigo menyanggupi
Perjalanan berjalan sangat lama. Hari sudah menjelang sore. Senna pun menjadi bingung kemana Ichigo membawanya pergi. Namun menurut Senna, tempat ini makin lama maikn tinggi. Sepertinya Ichigo membawanya ke sebuah bukit yang cukup tinggi. Terlihat pemandangan kota Karakura dari sana.
Tak lama kemudian Ichigo memberhentikan mobilnya. Dan mempersilahkan Senna turun dari mobilnya dengan membungkuk bak menghormati seorang ratu. Senna sungguh terkejut melihat kemana Ichigo membawanya. Sebuah tempat tinggi dengan meja bundar layaknya Candle Light Dinner, dengan pemandangan gemerlap kota Karakura. Perlahan Senna berjalan menuju meja kecil yang dihiasi 3 lilin itu.
Tempat yang sangat romantis dan sungguh di luar dugaannya. Mereka berdua menikmati sebuah makanan lezat dengan sebuah minuman yang cukup mendinginkan tenggorokan. Menikmatinya sampai habis, tak jarang mereka pun saling suap menyuap. Tak terasa matahari mulai berganti bulan, dan tetap saja ada yang menyinari mereka berdua. Dan setelah mereka menikmati semua itu, saatnya memberi hadiah.
“Bukankah ini saatnya? Siapa yang akan memberi hadiah duluan?” Tanya Senna.
“Kau saja. Aku punya kejutan sepecial untukmu” kata Ichigo
“Hmm Baiklah! Aku membawakan ini sebagai kenang-kenangan kita!! Bagus kan?!” Kata Senna semangat.
“HUa?! Ini kan foto yang kemarin?? Bingkainya juga lucu.. *.* aku suka. Hebat sekali.” Kata Ichigo yang benar-benar dibuat kagum.
“Aku sengaja beli dua, untukmu dan untukku :D” Lanjut Senna.
“Ah.. baiklah sekarang pejamkan matamu, aku akan menutup matamu dengan Pita lucu ini! Kau boleh memakainya nanti” Kata Ichigo.
“Hai’!” kata Senna dengan sungguh semangat.
Ichigo mulai menutup mata Senna. Dan menuntun Senna berjalan tak jauh dari tempat tadi. Mereka berdua Berada di ujung Bukit. Ichigo mulai melepas ikatan yang ada di kepala Senna. Perlahan Senna membuka mata, dan melihat kebawah. Terlihat gemerlapan lampu warna warni yang di kaitkan dari pohon kepohon *Harap Di Bayangkan Sendiri ^^* yang bertuliskan “Aishiteru Senna <3”
“Ichigo……”
Senna hanya menganga terlihat pemandangan indah disana. Senna melupakan semuanya, dan hanya tertuju pada lampu yang gemerlap itu. Dan Senna melangkahkan satu kakinya kedepan.. akhirnya ia terjatuh dari ujung bukit tersebut.
“Kya!! XQ” teriak Senna
“SENNA!!!” Teriak Ichigo yang terkejut dan tak bisa apa-apa lagi..
~~~~~~~TBC~~~~~~~~~
Hahahaha saya suka yang begini,.
Misterius di akhir chapter.. wohoo
Reviewnya ya! ^^
